Estadio Olimpico Atahualpa bersorak pada menit ke-19 ketika umpan dari Enner Valencia mampu diselesaikan oleh Antonio Valencia menjadi sebuah gol ke gawang Cile.

Kedigdayaan tim tuan rumah makin nampak ketika empat menit berselang Cristian Ramirez mampu menggandakan keunggulan mereka atas tim tamu. Hingga akhirnya Filipe Caicedo menjadikan skor 3-0 dan bertahan hingga laga berakhir.

Bukan hanya laga tersebut yang menarik bagi sekitar 33 ribu penonton yang memadati stadion, tapi juga kejadian di pinggir lapangan pada laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL itu, di mana Enner Valencia dikejar polisi ketika ditandu di pinggir lapangan.

Pemain yang pernah membela West Ham United dan kini menatapaki karier bersama Everton tersebut sedang punya kasus di nergara kelahirannya. Sehingga polisi terpaksa harus menyergap striker yang mulai melejit saat membela Ekuador di Piala Dunia 2014 itu.

Bukan tanpa sebab pihak berwajib ingin menangkap sang pemain. Enner rupanya menunggak biaya tunjangan dari puterinya yang berusia lima tahun, sehingga polisi coba menahannya ketika ditandu di pinggir lapangan setelah ditarik keluar pada menit ke-82.

Polisi pun sudah memantau keberadaan dari Enner sejak dirinya melakukan persiapan dengan Ekuador sebelum laga tersebut. Namun perkembangan terkini, Gonzalo Vargaz selaku perwakilan Enner memastikan bahwa kasus telah selesai sehingga takkan ada lagi aksi pengejaran untuk pemain 26 tahun itu.