DewaSport.asia – Kemenangan penting berhasil diraih Manchester City kala menjamu Arsenal dalam partai lanjutan Premier League hari Kamis (18/6/2020). Mereka menang dengan skor yang cukup telak, yakni 3-0.
Ketiga gol tersebut dipersembahkan oleh pemain yang berbeda. Raheem Sterling menjadi pembuka menjelang babak pertama usai, disusul Kevin De Bruyne dan Phil Foden pada 45 menit kedua.
Arsenal sudah berupaya untuk mengejar. Namun kartu merah yang diterima David Luiz pada menit ke-49 membuat perjuangan mereka jadi terasa kian berat. Pada akhirnya, mereka harus menerima keunggulan the Citizens.
Kemenangan ini tidak mengubah posisi kedua klub dalam klasemen Premier League. Namun setidaknya, Manchester City bisa menunda selebrasi juara yang sebenarnya bisa dilakukan Liverpool jika mereka tumbang.
Guardiola Malu
Bos Manchester City, Josep Guardiola, tidak begitu memerhatikan hal itu. Ia justru memanfaatkan kesempatan untuk berbicara setelah pertandingan untuk menyampaikan opininya soal diskriminasi terhadap kulit hitam.
“Orang-orang berkulit putih seharusnya meminta maaf atas cara kami memperlakukan orang berkulit hitam selama 400 tahun ini,” buka Guardiola dalam konferensi pers usai laga, dikutip dari Goal International.
“Kami harusnya mengirimkan ribuan pesan untuk orang-orang berkulit hitam. Saya malu atas apa yang orang kulit putih lakukan terhadap orang berkulit hitam,” lanjutnya.
Sudah di Jalur yang Tepat
Salah satu pemain Manchester City yang cukup vokal terhadap isu rasisme, Raheem Sterling, juga ikut bicara soal ini. Ia menganggap Premier League sudah melakukan yang terbaik untuk mengatasi isu tersebut.
“Saya melihat langkah yang besar dari Premier League untuk membiarkan hal seperti ini terjadi, dan ini menunjukkan bahwa kami berjalan di arah yang tepat,” tambahnya.
“Sedikit demi sedikit, kami melihat perubahan. Berjalan secara natural, organik. Kami melihat tim yang melakukan itu pada awal kick-off dan berpikir bahwa itu adalah yang harus kami lakukan juga,” pungkasnya.
Sebelum laga berjalan, kedua tim terlihat bertekuk lutut untuk menunjukkan dukungannya terhadap gerakan global ‘Black Lives Matter’. Tak sampai di situ, Manchester City dan Arsenal juga menambahkan logo BLM di jerseynya.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.