DewaSport.asia – Berkat kemenangan 2-0 atas Kosta Rika, Brasil menjaga asa untuk lolos ke-16 besar Piala Dunia 2018. Tim Samba kini telah mengoleksi empat poin dan menentukan nasib mereka sendiri saat melawan Serbia di laga terakhir grup E.
Bagi Serbia, pertandingan melawan Brasil merupakan laga hidup-mati yang wajib mereka menangi untuk lolos, sekaligus menyingkirkan Brasil. Menjelang pertandingan tersebut, ada sedikit kekhawatiran publik mengenai kestabilan emosi Neymar.
"we are creating a monster" – some background on Neymar and his antics – from Investobet;https://t.co/um55S4v494
— Tim Vickery (@Tim_Vickery) June 26, 2018
Bukan gila tentunya, publik khawatir jika sisi emosional Neymar itu bisa memengaruhi performanya saat bertanding. Bintang Paris Saint-Germain (PSG) menangis pasca mencetak gol dan memenangi laga kontra Kosta Rika. Tite, pelatih Brasil, turut mengomentarinya.
Neymar can’t be expected to win World Cup for Brazil on his own, says Tite https://t.co/27t83CsIbx
— The Guardian (@guardian) June 26, 2018
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
“Saya ingin berkata kepada seluruh warga Brasil, setelah melawan Ekuador (tahun 2016), Tite juga menangis. Saya bahagia, puas, itulah karakter emosional kami. Tangisan saya adalah kebanggaan dan kesenangan di tengah tekanan pada laga besar,” ucap Tite, diberitakan Goal, Rabu (27/06).
“Ada momen ketika Anda harus berpikir dengan tenang dan tetap tenang. Tekanannya cukup tinggi, khususnya di babak kedua (kontra Kosta Rika) dari sisi emosional, saya sangat senang dengannya (kemenangan), karena jika kami tidak menang maka segalanya akan lebih buruk.”
TITE:
"If #Neymar is here with us today, it is because he is physically gifted. Otherwise he wouldn't have recovered in time. Vs Switzerland his heat map shows he was limited to one zone. Vs Costa Rica he traveled many zones. Give him one more game and he'll improve even more." pic.twitter.com/X22veMTd8k
— Seleção Brasileira (@BrazilStat) June 26, 2018
Pertandingan terakhir grup E akan berlangsung bersamaan di waktu yang sama pada Kamis, 28 Juni 2018 pukul 01.00 dini hari WIB. Di laga lainnya, Swiss akan melawan Kosta Rika yang belum sekalipun meraih poin.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.