DewaSport.asia – Sergio Ramos sakit hati tidak bisa membantu Spanyol di Piala Eropa 2021. Tapi, Ramos bertekad bangkit dan melupakannya jauh-jauh.

Pelatih Luis Enrique sudah mengumumkan skuad La Furia Roja di Euro bulan depan. Dari 24 nama yang masuk, tidak ada Sergio Ramos yang merupakan kapten sekaligus pemilik caps terbanyak di timnas.

Hal ini mengundang pro-kontra mengingat Ramos merupakan sosok pemain paling senior dan berguna untuk membimbing para pemain muda lain tampil di ajang sebesar Piala Eropa. Selain itu, Ramos masih jadi top scorer aktif Spanyol saat ini.

Tapi, di satu sisi, pencoretan Ramos ada benarnya juga karena si pemain memang tak fit sepanjang musim ini dan lebih banyak di ruang perawatan karena cedera lutut. Dia cuma tampil 21 kali dengan torehan empat gol.

Enrique selaku pelatih mengakui keputusan yang dibuatnya ini tidak mudah. Ramos mengaku berat hati harus melepas peluang main di Piala Eropa, meski dia sadar tidak dalam kondisi terbaik.

“Saya tidak pernah mengalami musim yang aneh serta kondisi yang sulit seperti sekarang, selama karier saya menjelang Piala Eropa,” ujar Ramos di akun instagram-nya.

“Saya berusaha keras dan berlatih setiap harinya, baik fisik maupun psikis, untuk mencapai kondisi 100 persen saat main di Real Madrid serta timnas. Tapi tidak semua berjalan sesuai rencana kita.”

“Menyakitkan rasanya tidak bisa membantu tim saya lebih banyak saat ini dan harus absen dari Spanyol. Tapi untuk kali ini, yang terbaik adalah beristirahat agar bisa fit sepenuhnya dan kembali lagi bermain musim depan seperti biasanya. Jujur saja, saya sakit hati tidak bisa membela tim nasional.”

“Saya mendoakan yang terbaik untuk seluruh rekan-rekan setim dan saya berdoa semoga kami tampil bagus di Euro. Saya sebagai suporter akan mendukung dari rumah. Semangat untuk semuanya #VivaEspana #HalaMadrid,” tutup Sergio Ramos yang punya 180 caps dan 23 gol di Spanyol.