DewaSport.asia – Pergerakan Manchester United di bursa transfer musim panas tergolong pasif. Hal ini pun diakui sang manajer, Jose Mourinho.

Manchester United memang sudah mendatangkan Fred dari Shakhtar Donetsk. Selain itu, The Red Devils juga merekrut Diogo Dalot Porto dan kiper gaek, Lee Grant.

Namun, untuk klub sebesar Manchester United, pembelian itu dinilai belum cukup. Apalagi, musim lalu David De Gea dan kawan-kawan gagal meraih satu trofi pun.

Musim panas tahun lalu, Manchester United cukup aktif di bursa transfer. Nama-nama besar seperti Romelu Lukaku dan Nemanja Matic mereka datangkan ke Old Trafford.

Di musim dingin, Alexis Sanchez dibajak Manchester United dari Arsenal. Itu menunjukkan keseriusan The Red Devils dalam bersaing di papan atas Liga Inggris.

Kini, tidak sedikit yang mempertanyakan pergerakan klub milik keluarga Glazer ini. Manchester United tampak punya kesulitan dalam merekrut pemain yang mereka inginkan.

[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘

‘; } [/insert_php]

Butuh 2 Pemain

Para pemain Manchester United

Padahal, Mourinho diyakini masih perlu satu bek tengah dan satu penyerang untuk mengarungi musim depan. Ada beberapa faktor yang membuat Manchester United kesulitan mendatangkan pemain anyar.

Faktor terbesar adalah harga pemain melambung setelah tampil apik bersama negara masing-masing, seperti target Manchester United, yakni Toby Alderweireld dan Harry Maguire.

Namun, terdapat alasan lain yang membuat kerja para pencari bakat terganggu. Kepala pencari bakat Manchester United, Javier Ribalta, melepaskan jabatannya dan memutuskan pindah ke Zenit St Petersburg sebagai direktur olahraga.

Kehilangan Ribalta sedikit memengaruhi geliat Manchester United pada bursa transfer musim panas 2018. Hingga kini, pihak klub belum memutuskan pengganti Ribalta yang sebenarnya baru direkrut dari Juventus pada tahun lalu.

“Kami saat ini bukan tim. Kami adalah sekelompok pemain dari tim yang berbeda,” ujar Mourinho, seperti dilansir situs resmi klub.

Pesimistis

Skuat Manchester United berlatih di AS pada pramusim 2018/2019.

“Beberapa di antaranya adalah tim utama, beberapa lainnya dari U-23, sebagian baru kembali dari pinjaman dan pergi dengan status pinjaman, sebagian lagi berusia di bawah 18 tahun. Kami tidak memiliki tim untuk bermain jauh lebih baik daripada yang kami lakukan,” ia menerangkan.

Pelatih asal Portugal itu melanjutkan, MU tidak mempunyai waktu untuk mengurus transfer pemain. Ketimbang mengurus pemain baru, Mourinho memilih memikirkan laga perdana Liga Inggris melawan Leicester City di Old Trafford, 10 Agustus mendatang.

“Saya tidak akan berbohong kepada Anda, namun saya tidak bisa mengatakan apakah akan ada nama baru yang datang dalam waktu dekat,” ujar Mourinho, dikutip dari ESPN.