DewaSport.asia – Bek Juventus, Matthijs de Ligt mengaku dirinya kini merasa jauh lebih baik secara fisik dan mental setelah sempat mendapat kritik di awal musim.
De Ligt digaet Juventus dari Ajax pada musim panas tahun lalu dengan biaya mencapai 75 juta euro. Bek internasional Belanda itu dianggap menjadi salah satu pemain muda terbaik di dunia.
Namun, De Ligt sempat merasakan kesulitan beradaptasi dengan kerasnya Serie A. Secara perlahan, bek 20 tahun mampu membuktikan kapastasnya di skuad Si Nyonya Tua.
Pengakuan De Ligt
Setelah musim kembali digulirkan, De Ligt tercatat selalu menjadi starter di lima laga yang telah dilakoni Juventus.
Secara luar biasa, De Ligt turut membantu timnya mencatat clean sheet alias tak kebobolan dalam empat laga di antaranya.
“Sekarang saya merasa jauh lebih baik secara fisik dan secara mental saya berada di tempat yang jauh, jauh lebih baik,” ujar De Ligt kepada Sky Sport Italia.
Kerasnya Serie A
Lebih lanjut, De Ligt juga bicara tenang kerasnya Serie A. Baginya, ada berapa penyerang hebat yang selalu menyulitkan tiap kali ia hadapi.
“Di Serie A ada banyak striker yang berbeda. Ada Romelu Lukaku, contohnya, yang sangat kuat dan cepat, tapi juga ada Ciro Immobile, yang sangat bagus dalam urusan mencetak gol,” tutur De Ligt.
“Setiap tim memiliki penyerang yang hebat, berbeda satu sama lain, dan setiap pertandingan sulit. Standarnya sangat tinggi. Saya mencoba mempelajari mereka sebelum setiap pertandingan untuk mempersiapkan segala kemungkinan,” tukasnya.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.