DewaSport.asia – Kekalahan Manchester United di markas West Ham United menegaskan betapa ‘Setan Merah’ masih jauh dari kata baik-baik saja. Roy Keane sampai ngeri.
MU takluk 0-2 di London Stadium, Minggu (22/9/2019) malam WIB pada laga pekan keenam Liga Inggris. Gol dari Andriy Yarmolenko dan Aaron Cresswell memberikan tim Ole Gunnar Solskjaer kekalahan kedua di liga musim ini ini.
Hasil itu menahan Paul Pogba dkk di posisi delapan dengan delapan poin dari enam pekan. Baru dua kemenangan diraih dan dua pertandingan lainnya berakhir imbang.
Start medioker ini memberi gambaran awal bahwa MU masih akan kesulitan untuk sekadar masuk empat besar. Musim lalu mereka finis keenam, yang menjadi keempat kalinya dalam enam musim terakhir gagal menjadi empat tim teratas.
“Saya tak tahu harus memulai dari mana. Saya terkejut dan sedih dengan betapa buruknya mereka,” kata mantan kapten MU, Roy Keane.
Keane menyoroti bagaimana MU bermain tanpa gereget. Pada gol pertama West Ham misalnya, anak-anak asuh Solskjaer begitu kendur kala bertahan, membiarkan pemain-pemain tuan rumah memainkan bola di sekitaran kotak penalti.
Di lini serang, MU minim ancaman serius. Salah satu peluang terbaik adalah dari Juan Mata di depan gawang yang malah melebar. Secara keseluruhan, MU punya sembilan percobaan tapi hanya tiga yang on target.
“Anda bisa kalah di sebuah pertandingan sepakbola, tapi semua hal tentang mereka…mereka loyo, tak punya kualitas, kurang gairah, kurang kepemimpinan, kurang karakter,” sambung Keane.
“Perjalanan masih jauh buat United, tapi menakutkan seberapa jauh mereka merosot,” imbuhnya seperti dikutip Sky Sports.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.