DewaSport.asia – Turin – Peran Cristiano Ronaldo usai kembali ke Manchester United disoroti eks gelandang Juventus, Giancarlo Marocchi. Apa katanya?
Ronaldo kembali ke MU pada musim panas ini. Penyerang Portugal itu dibeli seharga 15 juta Euro dari Juventus.
Ronaldo kembali ke MU, klub yang sempat dibelanya pada 2003-2009, sebelum pindah ke Real Madrid. Dan debut keduanya bersama Setan Merah dijalaninya dengan apik.
Dua gol dicetak CR7, saat MU mengalahkan Newcastle United di Old Trafford, Sabtu (11/9/2021). Dalam laga itu, Ronaldo melakoni peran berbeda dari sebelumnya.
Pada periode pertamanya di MU, Ronaldo banyak bermain di sayap. Kini, ia kembali sebagai penyerang tengah.
Di laga melawan Newcastle, Ronaldo dipasang Manchester United sebagai ujung tombak, disokong Jadon Sancho dan Mason Greenwood di sayap, serta Bruno Fernandes di pos gelandang serang. Peran itu sedikit berbeda ketika Ronaldo masih di Juventus.
Marocchi menilai, Cristiano Ronaldo sempat menolak bermain di pos penyerang tengah ketika di Juventus.
Menurut data Transfermarkt, hanya di musim terakhirnya di Juventus, Ronaldo lebih banyak bermain sebagai striker yakni 43 kali. Sementara di dua musim pertamanya, Ronaldo memang banyak bermain di sayap kiri.
“Saya perhatikan dia bermain sebagai penyerang tengah kemarin,” kata Marocchi, yang juga sempat bermain di Bologna, kepada Sky Sport Italia.
“Itu sesuatu yang dia tolak ketika dia berada di Juventus,” ujarnya.
Ketajaman Ronaldo, yang sudah bikin 650 gol lebih di level klub, turut diakui Solsljaer. Ia menyebut CR7 sudah menjadi juru gedor andal.
“Dia tipe pemain yang berbeda ketika dia pergi, tetapi dia masih menjadi pencetak gol yang kejam dan klinis,” katanya.
“Dia [Cristiano Ronaldo] mencium momen-momen besar dan ketika ada gol di sana. Dia berkembang menjadi pemain sepakbola yang jauh lebih baik daripada saat dia [pertama] di sini,” tutur manajer asal Norwegia itu.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.