Manchester – Manchester United akan menjadi tuan rumah, kala berhadapan dengan Tottenham Hotspurs dalam lanjutan Premier League pekan ke-15, pada Minggu (12/12). Di markas Manchester United Stadion Old Trafford.
Laga ini akan menjadi momen kebangkitan untuk Manchester United yang dalam 5 pertandingan terakhir, sama sekali tidak mengalami kekalahan. Dan di pertandingan terakhir pada pentas Piala Eropa, Manchester United berhasil mengalahkan Zorya dengan skor meyakinkan, 2-0. Bagi Tottenham, posisi 5 yang kini ditempati Spurs. Mauricio Pochettino harus memutar otak untuk mampu menahan kebangkitan United yang saat ini mempunyai rekor yang baik.
Manchester United
Sulitnya United mencari pemain tengah yang mampu mengacak-ngacak pertahanan lawan, sepertinya sudah terpecahkan dengan kembalinya pemain yang di beli United awal musim ini, Henrikh Mkhitaryan. Gelandang serba bisa asal Armenia ini sepertinya akan dipercaya Jose Mourinho untuk menempati posisi central di lini tengah United, hal ini tidak lain setelah Mkhitaryan bermain sangat baik dalam laga terakhirnya bersama setan merah saat bertandang menghadapi Zorya.
Pergerakan Mkhitaryan, menurut Mourinho adalah sebuah sentuhan yang ajaib. Hal tersebut disampaikannya setelah pertandingan tadi malam.
“Dia (Mkhitaryan) menunjukan permainan yang baik. Tanpa mengecilkan kempauan pemain lainnya, saya kagum dengan Mkhitaryan di pertandingan tadi. Sentuhan ajaibnya membuat permainan kami sedikit berbeda,” ujar Mourinho yang dikutip Guardian.
Bukan saja Mkhitaryan yang dibutuhkan Manchester United, pemain termahal di dunia Paul Pogba kini juga ditunggu kreasinya. Gelandang asal Perancis ini mencatat sebagai pemain Manchester United yang mempunyai keakuratan passing yang paling baik dengan 88 persen umpan akurat, bukan hanya itu Pogba juga dinobatkan sebagai pemain terbaik di setan merah dengan operan sukses sebanyak 778 kali dengan Chance Created atau menciptakan peluang mencetak gol sebanyak 23 kali.
Angka stastik tersebut jelas membuat Pogba menjadi pemain yang paling central di Manchester United musim ini. Peran Zlatan Ibrahimovic juga akan ditunggu pada pertandingan nanti, pemain berdarah Swedia sejauh ini menjadi pemain yang paling subur di kubu setan merah dengan 7 goal.
Erik Baily sepertinya akan kembali diturunkan setelah cedera panjang yang dideritanya beberapa pakan ini. Luke Shaw dan Criss Smailing sepertinya diragukan tampil pada pertandingan kali ini setelah mengalami cedera beberapa pekan lalu.
Tottenham Hotspurs
Tidak banyak komposisi yang berubah musim ini, membuat permainan Spurs musim ini sedikit mudah diterka. Dele Ali dan Harry Kane yang diharap mampu menjadi pembeda dalam setiap laga sepertinya tidak terlihat sampai pertengahan musim ini. Cedera yang diderita kedua pemain, setidaknya menghambat keduanya bersinar musim ini, Hary Kane saja sampai saat ini tidak baru mencetak 5 gol dan Ali malah tenggelam dikarenakan impresifnya permainan Eriksen dibeberapa partai Spurs.
Spurs memang tidak dalam permainan terbaiknya, hal tersebut dapat terlihat dari total penguasaan bola yang mencapai 55 persen, namun sayangnya shot accuracy yang diciptakan para pemain Spurs hanya 49 persen. Jelas permasalahan Spurs ada di lini tengah yang gagal menciptakan kreasi untuk memberikan bola ke lini depan.
Mousa Dembele yang tidak diperhitungkan di awal musim ini, berhasil mencuri perhatian dengan menjadi pemain yang paling central dilini tengah Spurs dengan berhasil memberikan umpan paling akurat dengan 91 persen akurasi umpan, dan memberik 367 passing sejauh ini.
Setelah pertandingan menghadapi CSKA tengah pekan lalu, pelatih Spurs Mauricio Pochettino berujar bila United harus lebih berhati-hati, saat menghadapi timnya pekan ini.
“Anda bisa lihat kami bermain baik dan meraih banyak kesempatan mencetak gol. Hasil ini bagus untuk kami sebelum menjalani laga berat menghadapi United, namun sebetulnya yang harus berhati-hati mereka karena tim kami kini bermain lebih agresif, walau banyak pemain cedera namun saya yakin akan menjaga kosistensi bermain dan mampu menahan serangan United,” tutur Pochettino yang dilansir ESPNFC.com.
Pada pertandingan kali ini, sayangnya Vincent Janssen dan Erik Lamela harus menepi karena tengah mengalami cedera. Sedangkan bek tengah Ben Davies dikabarkan sudah pulih dan siap berlaga akhir pekan ini.
5 Pertandingan Terakhir Manchester United
– 09/12/16 FC Zorya Luhansk 0 – 2 Manchester United FC
– 04/12/16 Everton FC 1 – 1 Manchester United FC
– 01/12/16 Manchester United FC 4 – 1 West Ham United FC
– 27/11/16 Manchester United FC 1 – 1 West Ham United FC
– 25/11/16 Manchester United FC 4 – 0 Feyenoord Rotterdam
5 Pertandingan Terakhir Tottenham Hotspurs
– 08/12/16 Tottenham Hotspur FC 3 – 1 PFK CSKA Moskva
– 03/12/16 Tottenham Hotspur FC 5 – 0 Swansea City AFC
– 27/11/16 Chelsea FC 2 – 1 Tottenham Hotspur FC
– 23/11/16 AS Monaco FC 2 – 1 Tottenham Hotspur FC
– 20/11/16 Tottenham Hotspur FC 3 – 2 West Ham United FC
5 Laga Pertemuan Terakhir Kedua Tim
– 10/04/16 Tottenham Hotspur FC 3 – 0 Manchester United FC
– 08/08/15 Manchester United FC 1 – 0 Tottenham Hotspur FC
– 15/03/15 Manchester United FC 3 – 0 Tottenham Hotspur FC
– 28/12/14 Tottenham Hotspur FC 0 – 0 Manchester United FC
– 02/01/14 Manchester United FC 1 – 2 Tottenham Hotspur FC
Perkiraan Formasi Kedua Tim
Manchester United: De Gea; Valencia, Bailly, Jones, Blind; Herrera, Pogba; Mata, Rooney, Mkhitaryan; Ibrahimovic.
Tottenham Hotspur: Lloris; Tripper, Dier, Vertonghen, Rose; Wanyama, Alli; Sissoko, Eriksen, Heung-Min; Kane.
Daftar Pemain Yang Cedera :
United : Luke Shaw, Chriss Smailing
Spurs : Vincent Janssen, Erik Lamela
Prediksi Laga
Jose Mourinho sepertinya sudah mempunyai formula untu membangkitkan Setan merah setidaknya sampai tengah musim ini. Menghadapi Tottenham Hotspur, United sepertinya akan kembali bermain seperti hal kala menghadapi Zorya kemarin. Bermain sabar tidak terburu-buru, namun bila ada celah menusuk para pemain United bisa saja menghukum lini pertahanan Spurs dengan goal demi goal.
Kedua tim sudah bertemu sebanyak 184 kali, dengan 86 kemenangan untuk United dan hanya 49 kemenangan untuk Spurs, sisanya 49 laga berakhir imbang. Statistik ini mengisaratkan bila United sebetulnya lebih digdaya dibanding lawannya Spurs. Oleh sebab itu, tidak ada alasan United untuk bermain bertahan pada laga penting kali ini.
Spurs dikenal kuat pada posisi wing atau sayap kiri maupun kanan. Fullback kanan maupun kiri, sepetinya akan sulit di tembus melalui serangan demi serangan yang dilancarkan United bila memaksakan melalui sayap meraka.
Ini menjadi ujian bagi para pemain tengah United agar lebih efektif lagi menciptakan peluang. Dan posisi Pogba sebagai pengatur ritme permainan United harus leluasa bergerak. Jika Pogba tidak mampu menjalankan tugasnya tersebut, bisa jadi hasil buruk dapat diterima anak asuh Jose Mourinho ini.
Spurs sendiri juga harus bermain lebih cerdas lagi, dengan memanfaatkan ketajaman Harry Kane dan kreasi bola yang diperlihatkan Eriksen dalam beberapa laga terakhir. Bermain lebih bertahan pun bisa saja dilakukan Spurs namun tidak serta merta cara tersebut membuat Spurs mampu mengungguli United.
Spurs harus tau kapan harus menyerang dan coba menunggu kelengahan para pemain bertahan United. Service bola mati, merupakan cara yang bisa dimanfaatkan dengan baik untuk Spurs bila memang mencari goal di gawang United. Setan Merah sendiri memang lemah dalam mengantisipasi bola mati, tercatat 8 goal bersarang ke gawang De Gea dari service bola mati lawan. Ini yang bisa dimanfaatkan Spurs untuk mencetak goal ke gawang United.
Kami memprediksi laga tetap akan dimenangkan United dalam 90 menit laga, dengan skor yang tipis. Spurs bila ingin memenangkan pertandingan harus dapat menciptakan goal terlebih dahulu dan mampu mengunci kemenangan dengan bermain lebih ke dalam setelahnya. Namun hal tersebut sepertinya sulit dilakukan Spurs pada laga kali ini.
Prediksi skor Manchester United 2 vs 1 Tottenham Hotspurs.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.