DewaSport.asia – Kelanjutan Bundesliga Jerman 2019/2020 kembali diliputi tanda tanya setelah beberapa pemain dinyatakan positif virus corona. Situasi ini berpotensi menunda Bundesliga lebih lama.
Pemerintah Jerman sebenarnya sudah melonggarkan aturan lockdown sejak akhir April kemarin. Sejumlah klub pun sudah memulai latihan dengan menjalankan protokol kesehatan.
Sempat ada wacana operator dan federasi sepak bola Jerman (DFB) akan memulai kembali liga pada 9 Mei mendatang.
Namun, seperti dikabarkan Bild, rencana tersebut terancam ditangguhkan lagi setelah munculnya laporan 10 anggota tim Bundesliga dan juga Bundesliga 2 yang positif tertular virus corona.
Hasil itu didapat setelah 1.724 pemain dan staf Bundesliga menjalani pemeriksaan. Seluruh individu yang terpapar sudah diminta menjalani isolasi mandiri.
Kekhawatiran lainnya adalah pemain tidak menganggap virus corona permasalahan serius seperti yang dilakukan pemain Hertha Berlin, Salomon Kalou.
Dia secara terang-terangan melanggar anjuran physical distancing dengan mengunggah video tengah bersalaman dan mengganggu pemeriksaan rekan satu timnya.
Meskipun semua pemain Hertha Berlin dinyatakan negatif virus corona, kejadian itu dianggap tak pantas. Konsekuensinya, Kalou harus menerima hukuman dari Herta Berlin.
“Dengan video yang dibuatnya, Salomon Kalou telah merusak citra klub. Dia memberikan kesan jika pemain tidak menanggapi isu virus corona dengan serius,” kata Manajer Hertha Berlin Michael Preetz.
Menyikapi hal tersebut, DFL berencana mengadakan pertemuan dengan semua stakeholder klub guna membahas kelanjutan kompetisi Bundesliga, termasuk kemungkinan memundurkan jadwal restart liga.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.