DewaSport.asia – Sebuah pertandingan di playoff Serie D Liga Brasil berlangsung ricuh. Pertandingan harus terhenti di menit 85, karena pemain dan pelatih terlibat perkelahian massal.
Seperti dilansir The Sun, kericuhan terjadi dalam duel Treze melawan Caxias. Saat mencetak gol di menit 84, pemain Treze, Dede, memprovokasi pendukung tuan rumah. Saat itu, Treze unggul 3-1.
Provokasi yang dilakukan Dede membuat para pemain Caxias terpancing. Mereka mengejar Dede hingga ke pinggir lapangan.
Situasi menjadi tak terkendali. Semua pemain terlibat baku hantam. Demikian halnya dengan tim pelatih. Wasit yang memimpin pertandingan menghentikan laga di menit 85.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Treze unggul 1-0 di leg 1. Lalu, mereka mengalahkan tuan rumah Caxias 3-1.
Caxias unggul lebih dulu lewat gol Junior Alves. Tim tamu berbalik unggul lewat gol Paulo Brumati, Carlos Coppetti, dan Dede.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.