DewaSport.asia – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta menegaskan jika perkara gaji tak akan memengaruhinya dalam pemilihan pemainnya. Dia merasa perkara gaji tak ada hubungan dengan kualitas seorang pemain.

Spekulasi terkait masa depan Mesut Ozil di Arsenal menjadi salah satu hal yang cukup menyita perhatian. Selain kontraknya yang akan usai pada 2021, pemain asal Jerman tersebut tak lagi menjadi pilihan utama Arteta.

Ozil bahkan belum pernah diturunkan sejak kompetisi musim 2019/2020 kembali dilanjutkan usai lockdown. Padahal, dia merupakan salah satu pemain dengan gaji terbesar di Emirates Stadium, yakni senilai 350 ribu poundsterling (Rp6,2 miliar) per pekan.

Arteta menganggap gaji yang didapatkan Ozil bukan menjadi fokus utamanya. Maka dari itu, dia tak segan memarkir pemain yang dianggap tak sesuai dengan permainan timnya.

“Masalah gaji tidak pernah menjadi pertimbangan. Hal itu sudah menjadi bagian dari perjanjian pemain dengan klub. Hal itu bukan sesuatu yang saya pertanyakan,” kata Arteta dikutip dari Sky Sports.

“Saya menginginkan pemain dalam kondisi terbaik dan bisa mengandalkan mereka di dalam skuat sesering mungkin. Hanya itu niat yang saya miliki,” ujarnya.

Juru taktik berpaspor Spanyol itu sadar Ozil tak senang dengan keputusannya. Namun, Arteta juga memaksakan pemain yang belum pulih sepenuhnya dari cedera.

“Saya yakin dia tidak bahagia karena jarang bermain. Namun, dia juga beberapa waktu lalu mendapat cedera, sehingga kami harus menunggu keadaannya. Saya yakin pemain yang tak tampil bakal sakit hati dan kecewa,” tutur Arteta.