DewaSport.asia – Barcelona dan pemain akhirnya mencapai kesepakatan terkait pemotongan gaji. Lionel Messi dkk setuju pendapatannya dipangkas, yang membuat klub berhemat sekitar Rp 2 triliun.
Barcelona menjadi salah satu klub yang terimbas pandemi virus corona. Tim asuhan Ronald Koeman itu mengalami krisis keuangan.
Dan gaji pemain menjadi beban yang berat saat ini. Tak ayal, manajemen meminta agar pendapatan para pemain dipangkas. Setelah proses negosiasi sempat mandek, klub dan pemain akhirnya sepakat. Pemotongan gaji bisa dilakukan.
Kabar ini diumumkan di situs resmi Barcelona. Raksasa Liga Spanyol itu menginformasikan telah mencapai kesepakatan dengan pemain untuk memotong gajinya.
“Klub dan perwakilan pemain telah mencapai kesepakatan pada prinsipnya, yang memungkinkan penyesuaian gaji untuk musim ini dengan jumlah remunerasi tetap 122 juta euro,” kata Barcelona dalam sebuah pernyataanny, Jumat.
“Ditambah dengan penangguhan hingga tiga tahun remunerasi musim ini, dianggarkan dengan perkiraan angka 50 juta euro.
“Kesepakatan tersebut tinggal menunggu ratifikasi dalam beberapa hari mendatang. Setelah diratifikasi, itu merupakan langkah maju yang besar sebagai upaya klub untuk membalikkan situasi keuangan saat ini,” tulis pernyataan klub.
Ini bukan kali kedua Barcelona memangkas gaji pemainnya. Pada Maret atau di awal pandemi, Messi dkk juga sudah kena potong gaji mencapai 70 persen.
Musim lalu, LaLiga menetapkan batas anggaran barcelona senilai 671 juta euro. Di musim 2020/2021, baras anggrannya hampir dipotong setengah, yakni cuma 382,7 juta euro.
Guna menyiasatinya, selain memotong gaji, beberapa pemain bintangnya juga dilepas, Di antaranya adalah Luis Suarez, Arturo Vidal, dan Ivan Rakitic.
Sejak pandemi dimulai, pendapatan di Barca turun drastis. Klub mengumumkan kerugian 97 euro di musim 2019-20 pada Oktober, dan mengonfirmasi total hutang mereka berlipat ganda menjadi 488 juta euro.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.