DewaSport.asia – Izan Guevara melanjutkan kecepatannya ke kualifikasi saat ia memperbaiki rekor lapnya sendiri dalam perjalanan ke posisi terdepan di depan Grand Prix Jerman Moto3, putaran sepuluh kejuaraan.

Pembalap Aspar GasGas melanjutkan performa impresif dari Spanyol, beredar solo dan memuncaki FP3 dengan rekor lap baru di trek Saxony.

Menyerang kualifikasi dengan cara yang sama pembalap Spanyol itu berada dalam posisi sulit karena tidak memiliki waktu yang ditentukan untuk sebagian besar sesi setelah kecelakaan Jaume Masia membuat putaran cepat awalnya dibatalkan.

Pembalap #28 tidak panik dan tetap pada rencana, kembali di menit-menit akhir dengan rekor performa 1 menit 25,869 detik, berlari ke gravel di tikungan satu setelahnya

Sesi ini sulit bagi semua tim karena pemadaman listrik melanda paddock, membuat mereka tidak dapat melihat waktu, dengan semua orang mulai dari bos tim hingga mekanik mengikuti aksi di ponsel mereka untuk mengetahui bagaimana posisi pengendara mereka.

Dennis Foggia bekerja dengan rekan setimnya di Leopard Tatsuki Suzuki, yang menjadi yang tercepat pada hari Jumat, secara bergiliran untuk menarik satu sama lain. Perjalanan terakhir mereka bersama-sama membawa pembalap Italia itu hanya terpaut 0,295 detik dari benchmark baru di kelasnya, dengan Suzuki di urutan kelima.

Paduan pabrikan di barisan depan ditambahkan oleh Daniel Holgado. Pembalap baru itu telah berada di urutan kedua di grid di Italia dan menikmati penampilan yang kuat di kualifikasi lagi, dalam grup yang mengejar melewati garis, Red Bull KTM Ajo memuncaki catatan waktu sebentar sebelum Guevara mencatatkan serangannya, dengan upaya terbaiknya bertahan untuk ketiga.

Ayumu Sasaki masih mengatasi rasa sakit di tulang selangka dari balapan Mugello

Namun flying lap pertamanya tetap menjadi yang terbaik dan mengamankannya di urutan keempat di grid untuk balapan Sterilgarda Husqvarna Max.

Keenam ditempati kompatriotnya Ryusei Yamanaka untuk MT Helmets-MSI, dengan rookie David Munoz memanfaatkan perjalanannya langsung ke Q2 di posisi ketujuh untuk BOE Motorsports hanya dalam sesi kualifikasi keduanya.

Pemimpin kejuaraan Sergio Garcia memiliki pekerjaan yang harus dilakukan untuk tetap bebas masalah dari urutan kedelapan di grid. Ia menyelesaikan sesi yang solid tetapi tidak terlalu progresif tepat di depan Matteo Bertelle (QJMotor Avintia Racing Team) yang merupakan pembalap terbaik yang naik dari Q1.

Scott Ogden kehilangan 0,1 detik yang berharga di sektor terakhir dari putaran terbaiknya saat dia mengejar Holgado di depan, dengan putarannya menyelesaikan sepuluh besar untuk VisionTrack Racing.

Joel Kelso dan Tatsuki Suzuki tidak meningkatkan waktu mereka di FP3 tetapi waktu yang ditetapkan duo pada hari Jumat, di mana pebalap Leopard itu untuk sementara berada di puncak catatan waktu, melihat mereka langsung ke Q2.

Saat Suzuki maju, Kelso berjuang untuk menambah kecepatan lagi meninggalkannya kesebelas untuk CIP Green Power. John McPhee mengalami beberapa pembatalan lap dan lalu lintas yang harus dihadapi, yang berarti torehan awalnya tetap menjadi yang terbaik di urutan ke-13 pada entri Sterilgarda kedua.

Riccardo Rossi naik dari sesi pertama tetapi kemajuannya terhambat oleh masalah sepeda yang membatasi waktu lintasannya. Setelah keluar di mesin SIC58 Squadra Corse dia menempati posisi ke-15.

Sementara itu insiden yang dialami Masia membuatnya kehilangan waktu untuk menyebutkan namanya dan terakhir di sesi Q2.

Sementara itu, Mario Suryo Aji tidak bisa berbuat banyak pada kualifikasi setelah mengalami kecelakaan, ia akan memulai  balapan dari posisi ke-29.