DewaSport.asia – AS Roma harus mengakui keunggulan Torino pada pekan ke-18 Serie A 2019/20, Senin (6/1/2020) dini hari WIB. Bermain di Stadio Olimpico, I Giallorossi menyerah 0-2 pada pertandingan pertama di tahun yang baru.

Dua gol Torino diborong oleh striker terbaik mereka, Andrea Belotti. Satu gol lahir di ujung babak pertama, gol kedua tercipta mendekati akhir babak kedua. Dua pukulan telak untuk Roma.

Kekalahan ini mempersulit posisi Roma di peringkat keempat klasemen sementara dengan 35 poin. Roma gagal mendekati Lazio dan harus mewaspadai kejaran Atalanta di peringkat kelima.

Berikut rangkuman pertandingan selengkapnya:

Pertandingan dimulai, AS Roma langsung menggebrak lewat Nicolo Zaniolo. Sepakan spekulatifnya mengejutkan, tapi masih bisa dihentikan Sirigu.

Roma boleh agresif sejak awal, tapi Torino pun berbahaya. Belotti lolos dari jebakan offside untuk melepaskan tembakan keras ke tiang jauh. Beruntung, Pau Lopez masih bisa menyentuh bola.

Roma terus menyerang, mengandalkan Zaiolo dan Pellegrini dengan Dzeko sebagai pusat serangan. Torino tampak bertahan dengan nyaman, menunggu celah untuk memukul balik.

Celah tersebut dimanfaatkan Torino dengan baik. Lukic nyaris mencetak gol lewat sundulannya di menit ke-31, sayang arah bola masih sedikit melenceng,

Setelah aksi Lukic, giliran Roma yang mendapatkan peluang apik. Menit ke-39, Pellegrini melepaskan tembakan keras jarak jauh dari luar kotak penalti, tembakannya terarah, tapi Sirigu bisa membuat penyelamatan gemilang dengan satu tangan.

Menjelang akhir babak pertama, Torino justru memberikan pukulan telak. Belotti menerima umpan lambung di sisi kiri, mengontrol bola dengan nyaman, lalu melepaskan tembakan keras yang tidak mungkin dibendung. Gol! Roma 0-1 Torino.

Tembakan keras Belotti sekaligus menutup babak pertama. AS Roma turun minum dalam kondisi tertinggal.

Babak Kedua

AS Roma bermain lebih agresif sejak babak kedua dimulai. Pellegrini mengancam sejak awal, Dzeko pun berusaha menjalin kombinasi dengan Zaniolo.

Kendati demikian, justru Torino yang lebih dahulu menciptakan peluang berbahaya. Belotti melepaskan tembakan kaki kanan, menyentuh pemain Roma dan melambung ke gawang. Pau Lopez harus berjuang keras hanya untuk menyentuh bola ke tiang gawang.

Roma terus mencoba. Sirigu dipaksa membuat dua penyelamatan gemilang di menit ke-68. Pellegrini melepas tembakan keras dari jarak dekat, lalu diikuti percobaan Mancini.

Menit ke-70, Pellegrini kembali mengancam. Kali ini lewat sepakan keras dari luar kotak penalti, tapi arah bola masih terlalu tinggi.

Roma mencoba berbagai cara, mulai dari skema serangan cepat sampai situasi bola mati. Kendati demikian, Torino tahu cara mempertahankan keunggulan mereka dengan baik.

Ketika Roma berusaha bangkit, Torino justru memberikan pukulan pemungkas. Smalling membuat kesalahan ketika tangannya menyentuh bola di kotak penalti, wasit melihat VAR untuk memastikan pelanggaran tersebut.

Setelah beberapa menit ketidakpastian, Torino dipastikan mendapat hadiah penalti. Belotti maju sebagai algojo dan melepas tembakan keras ke sisi kiri. Gol! Roma 0-2 Torino di menit ke-85.

Gol Belotti sekaligus jadi kejutan terakhir. Roma terus melawan, tapi tidak bisa menemukan gol yang mereka harapkan. Wasit meniup peluit penjang, Torino pulang dengan mengantongi 3 poin.

[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘

‘; } [/insert_php]