DewaSport.asia – Sikap negatif yang ditunjukkan Granit Xhaka usai membela Arsenal melawan Crystal Palace belum lama ini memicu amarah publik. Tetapi tidak dengan rekan setimnya, Hector Bellerin, yang justru membela perbuatan gelandang asal Swiss itu.
Permasalahannya bermula saat Xhaka ditarik keluar oleh Emery untuk digantikan dengan Bukayo Saka. Keputusan dari pelatih asal Spanyol tersebut kemudian mendapatkan sambutan meriah dari fans Arsenal yang mulai tidak suka dengannya.
Kemeriahan itu berubah menjadi ejekan karena Xhaka memperlambat jalannya. Sang pemain lalu menutup telinganya dan mengumpat ke arah mereka begitu sampai di tepi lapangan. Xhaka membuat fans semakin marah dengan membuka dan melemparkan seragamnya ke tanah.
Padahal, beberapa pekan yang lalu, Xhaka ditunjuk oleh Emery sebagai kapten Arsenal terbaru sepeninggalan Laurent Koscielny ke Bordeaux musim panas kemarin. Sikap Xhaka itu membuat hasil imbang 2-2 yang diraih kontra Crystal Palace semakin terasa pahit di lidah fans Arsenal.
Bellerin Pasang Badan
Di tengah kemarahan publik terhadap Xhaka, ada satu pemain Arsenal yang langsung pasang badan untuk memberikan pembelaan. Dia adalah Hector Bellerin, yang menyampaikan pembelaannya itu melalui media sosial Twitteri miliknya baru-baru ini.
“Kami semua adalah manusia, kami memiliki emosi, dan terkadang tidak mudah untuk berurusan dengan itu,” tulis Bellerin dalam unggahannya di Twitter, lengkap dengan foto tim Arsenal, seperti yang dikutip dari Goal International.
“Sudah waktunya untuk saling menyemangati satu sama lain, bukan mendorong yang lainnya. Kami hanya akan meraih kemenangan jika kami bersama,” tutup pria asal Spanyol tersebut.
Emery Tidak Membela
Di saat Bellerin memberikan pembelaan, tidak demikian dengan Unai Emery. Usai pertandingan, ia berkata kepada awak media bahwa sikap yang ditunjukkan oleh Xhaka adalah salah, dan akan membicarakannya dengan sang pemain secara tertutup.
“Xhaka salah,” ujar Emery. “Dia salah, namun kami akan berbicara [secara internal] soal situasi itu,” sambungnya.
“Saya ingin mendengarnya dan juga dalam kondisi yang tenang, namun, sungguh, dia melakukan aksi yang salah,” tandasnya.
Emery tidak punya waktu banyak untuk segera menyelesaikan masalah ini. Pasalnya, Arsenal akan kembali bermain di hari Kamis (31/10/2019) mendatang dalam ajang Carabao Cup. Apalagi kali ini lawannya sangat berat, yakni Liverpool.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.