DewaSport.asia – Duel antara Juventus melawan Bologna di pekan lanjutan Serie A, Minggu (17/4/2022), cukup menarik perhatian. Sebab ada satu keputusan wasit yang dirasa merugikan kedua belah pihak.
Juventus bertindak sebagai tuan rumah di Allianz Stadium dengan membawa misi mendapatkan tiga poin yang berharga. Sayang mereka gagal melakukannya, lantaran hanya mampu bermain imbang dengan skor 1-1.
Masih sama seperti di laga-laga sebelumnya, klub berjuluk Bianconeri itu kesulitan membukukan gol. Padahal mereka cukup dominan dengan catatan 23 tembakan yang dilepaskan sepanjang pertandingan.
Alih-alih unggul lebih dulu, Juventus malah kebobolan oleh gol yang dicetak Marko Arnautovic pada menit ke-52. Mereka butuh waktu sampai gol penentu kemenangan dari Dusan Vlahovic tercipta di masa injury time.
Tak Ada Penalti Buat Juventus
Juventus berhasil mencetak gol ke gawang Bologna yang bermain dengan sembilan orang. Ya, wasit mengeluarkan dua kartu merah buat pemain Bolonga pada menit ke-84, ketika terjadi kekacauan yang disebabkan oleh dirinya sendiri.
Pelanggaran di sekitaran kotak penalti Bologna menjadi pemicunya. Semua berawal ketika striker Juventus, Alvaro Morata, menggiring bola dan terjatuh karena dilanggar oleh Adama Soumaoro.
Wasit membiarkan pertandingan berlanjut. Dan setelah tembakan Juan Cuadrado mengenai tiang, pemain Juventus langsung melakukan protes karena merasa pantas menerima hadiah penalti.
Setelah protes dilakukan, wasit pun mengecek kejadian lewat VAR. Hasil tayangan ulang membuat wasit yakin kalau Soumaoro melakukan pelanggaran tapi tetap tak memberikan hadiah penalti buat Juventus.
Kartu Merah karena Salah Sangka
Wasit menganggap pelanggaran yang dilakukan Soumaoro terjadi di luar kotak penalti. Dan karena menghalangi upaya mencetak gol, wasit pun memberikan kartu merah kepada bek Bologna tersebut.
Keputusan tersebut menghasilkan kekecewaan buat Juventus. Mereka masih percaya kalau pelanggaran terjadi di dalam kotak penalti, tapi tak bisa berbuat apa-apa karena wasit sudah yakin dengan keputusannya.
Bek Bologna lainnya, Gary Medel, salah menangkap akhir dari kegaduhan itu. Ia menganggap wasit memberikan kartu merah buat rekan setimnya dan penalti untuk Juventus. Menurut Football Italia, jika penalti diberikan, maka Soumaoro tidak seharusnya diusir dari lapangan.
Medel kemudian melakukan protes keras terhadap wasit dan sampai mengejarnya. Aksi itu kemudian membuat wasit harus mengeluarkan dua kartu kuning yang membuat Medel juga terusir dari pertandingan.
(Football Italia)
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.