DewaSport.asia – Frank Lampard sepertinya tidak perlu bersusah payah dalam usaha memaksimalkan potensi Timo Werner ketika tiba di Chelsea nanti. Belum-belum Lampard sudah mendapat berbagai bantuan, termasuk dari mantan pelatih Werner.

Striker 24 tahun asal Jerman ini resmi digaet Chelsea beberapa pekan lalu dan baru akan bergabung ketika musim sudah benar-benar selesai nanti. Saat itu pengumuman transfer Werner ke Chelsea cukup mengejutkan.

Bagaimanapun, Chelsea termasuk beruntung bisa mendapatkan salah satu aset striker paling panas di bursa transfer. Werner masih muda, berbakat, dan sudah terbukti bisa mencetak puluhan gol dalam semusim.

Sebab itu, Chelsea diyakini bakal bisa bersaing di papan atas bersama Werner sebagai ujung tombak mereka. Syaratnya mudah, Lampard hanya perlu menggunakan Werner dengan benar, sisanya adalah gol demi gol.

Bocoran untuk Lampard

Lampard jelas harus melihat sendiri potensi Werner dari jarak dekat sebelum memutuskan bagaimana cara menyalurkan kekuatan sang striker untuk timnya. Namun, mantan pelatih Werner sendiri, Jesse Marsch, bersedia merangkum kekuatan-kekuatan terbaik Werner di lapangan.

Marsch jelas mengagumi bakat striker muda andalannya itu. Sekarang, dia pun membeberkan apa-apa saja kekuatan terbaik Werner, yang jelas bakal sangat menguntungkan Lampard di Chelsea nanti.

“Dia [Werner] senang menyisir sisi kiri lalu menusuk ke tengah dengan kaki kanannya,” kata Marsch yang sekarang menangani Red Bull Salzburg kepada BR Football. “Dia bisa menggiring bola melebar lalu melepas umpan silang, atau mencetak gol sendiri.”

“Dia juga bagus dalam menuntaskan umpan silang dari sisi kanan, ketika dia menyerang di dalam kotak penalti. Dia juga bagus saat main di tengah, juga bagus di kanan.”

Bisa bebas

Marsch pun menegaskan bahwa Lampard tak perlu kaku dalam memainkan Werner. Ada banyak penyerang dalam tim Chelsea sekarang, juga si muda Tammy Abraham. Untuk itu, Werner seharusnya bisa menyesuaikan diri demi kebutuhan tim.

“Saya kira jika Anda main dengan dua striker, yang sering kami lakukan di Leipzig, kami memberinya kebebasan untuk bergerak ke kiri,” sambung Marsch.

“Kami merancang taktik itu supaya dia bisa selalu menemukan ruang gerak untuk mengancam lawan, dia pun bisa bermain sebagai second striker, bisa bermain di kanan, bisa bermain dalam formasi tiga penyerang, di posisi mana pun.”

Mau bertahan

Selain itu, salah satu kemampuan terbaik Werner adalah kemauannya untuk bertahan. Memang dia merupakan striker agresif haus gol, tapi bukan berarti egois dan hanya mau menunggu bola.

“Juga, dia bakal mengejar bola, dia bakal bertahan, dia akan bekerja untuk tim, dan hal lain yang sangat spesial dari Timo adalah, untuk pemain yang terus berlari sepanjang pertandingan, dia selalu bugar,” imbuh Marsch.

“Itu tidak biasa. Timo luar biasa fit dan semoga dia bisa terus seperti itu,” tutupnya.