DewaSport.asia – Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, memiliki harapan besar agar pertandingan melawan Real Madrid yang akan dimainkan 26 Oktober 2019 tidak ditunda. Menurutnya, pihak penyelenggara Liga Spanyol dan Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) harus menghormati jadwal yang telah dibuat.
Saat ini, sebenarnya tengah terjadi ketegangan di Catalunya. Sebab, masyarakat setempat tengah melakukan protes dan demonstrasi setelah sembilan pimpinan separatis Catalan dimasukkan ke penjara. Tak ayal, kondisi tersebut membuat pihak penyelenggara Liga Spanyol khawatir.
Pihak penyelenggara pun meminta RFEF untuk menunda laga Barcelona kontra Real Madrid yang merupakan matchday ke-10 Liga Spanyol Liga Spanyol 2019-2020 karena situasi sedang tidak kondusif. Surat kabar Spanyol, El Mundo, bahkan telah mengeluarkan pemberitaan kalau RFEF siap menunda pertandingan.
Kendati demikian, ide penundaan tersebut mendapat tentangan tegas dari Valverde. Pasalnya, ditundanya pertandingan tersebut akan membuat fans merasa kecewa. Selain itu, laga El Clasico tersebut juga masih akan dimainkan sembilan hari lagi, sehingga situasi bisa saja sudah berubah menjadi lebih aman.
“Ada banyak yang dibicarakan tentang pertandingan ini. Memang benar ada proposal untuk mengubah jadwal pertandingan, tetapi kami tidak mendukungnya karena kami bermain pada hari Rabu sebelumnya. Ada sembilan hari lagi hingga pertandingan (El Clasico). Kita harus menghormati jadwal dan juga para penggemar,” ujar Valverde, menukil dari RTE, Jumat (18/10/2019).
“Dalam keadaan normal, kami akan bermain di kandang. Mereka mengantisipasi keadaan yang berbeda dan sementara kami tahu bahwa minggu ini telah luar biasa, kami berharap bisa memainkan pertandingan di tanah kami. Itulah yang ingin kami lakukan,” pungkasnya.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.