DewaSport.asia – Spekulasi mengenai masa depan Olivier Giroud memasuki babak baru. Dua tim asal Italia, AC Milan dan Inter Milan diberitakan tidak jadi mengejar tanda tangan striker Chelsea itu.
Striker berusia 33 tahun itu beberapa kali mengungkapkan ketidakbahagiaannya di Chelsea. Ia tidak senang karena porsi bermainnya semakin berkurang di bawah kepemimpinan Frank Lampard.
Giroud cukup sering diberitakan akan pergi dari Chelsea. Ia membidik pindah ke Italia, di mana dua klub Serie A, AC Milan dan Inter Milan diberitakan tertarik mendatangkannya.
Tuttosport membeberkan bahwa kepindahan Giroud ke Italia itu terancam gagal. Hal ini dikarenakan dua tim asal kota Milan itu mundur dari negosiasi.
Gaji Kemahalan
Menurut laporan tersebut, kedua tim asal kota Milan itu mundur perlahan setelah mengetahui tuntutan gaji Giroud.
Sang striker diberitakan meminta bayaran yang sama dengan ia terima di Chelsea. Ia menuntut bayaran sebesar 110 ribu pounds per pekan ke duo Milan.
Di mata kedua klub tersebut, besaran gaji itu terlalu besar untuk pemain berusia 33 tahun sehingga mereka tidak sanggup untuk membayar sang striker.
Harus Berkompromi
Laporan itu mengklaim bahwa kedua tim asal Kota Milan itu tidak menutup pintu sepenuhnya untuk Giroud. Namun sang striker diminta harus berkorban.
Mereka meminta Giroud untuk mengurangi tuntutan gajinya. Besaran pemotongan itu tidak disebutkan secara detail, namun diyakini cukup besar.
Jika Giroud bersedia menurunkan tuntutan gajinya, maka kedua tim asal Kota Milan itu akan kembali menego Chelsea untuk transfer di bulan Januari nanti.
Dapat Ancaman
Giroud harus membuat keputusan yang cepat mengenai masa depannya.
Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps sudah mewanti-wanit jika sang striker tidak akan ikut skuat Les Bleus ke Euro 2020 jika ia tidak banyak bermain di sisa musim ini.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.