Jakarta – Pasangan campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal melaju ke partai puncak Korea Masters 2018. Praveen/Melati dikandaskan duo tuan rumah Kim Won Ho/Baek Ha Na dengan tiga game 20-22, 21-18, dan 21-14, pada babak semifinal.
Tampil di Gwangju Women’s University Stadium, Gwangju, Praveen/Melati kehilangan game pertama setelah gagal keluar dari tekanan pasangan peringkat 234 dunia tersebut.
Praveen/Melati tertinggal 1-3 hingga 6-11. Sempat bangkit dan mendekati perolehan angka Kim/Baek 16-17, 19-19, 20-20, namun akhirnya Praveen/Melati menyerah 20-22.
Praveen/Melati yang menjadi unggulan pertama sempat menemukan permainan terbaiknya di awal game kedua. Memimpin poin 5-1, namun Kim/Baek mampu mengejar 5-5. Praveen/Melati kembali melesat dan kedudukan 11-6, 15-10, lalu 16-14, 18-16, dan menutupnya dengan kemenangan 21-18.
Pada game penentuan, Praveen/Melati tertinggal 0-1, namun balik memimpin 4-1. Praveen/Melati sempat tersendat dan tertinggal 4-8, lalu 5-11 dan 6 12. Praveen/Melati mengejar ketertinggalan 8-12, 12-16, 13-17, namun kembali tertinggal 15-18. Praveen/Melati tak mampu bangkit, terkuncio pada angka 17-19, lalu 17-20, dan akhinya menyerah 17-21 dalam tempo satu jam atau 60 menit.
Di final, Kim/Baek akan menghadapi pemenang antara Sung Hyun Kyo/Hye Won Eom (Korea) yang menghadapi duet Hong Kong Hee Chun Mak/Hoi Wah Chau.
Indonesia masih berpeluang meloloskan ganda putri Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto yang akan menghadapi pasangan Korea Selatan unggulan ketiga Ye Na Chang Kyung Eun Jung di semifinal hari ini.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.