Tahun 2016 lalu jadi masa yang penting bagi karier sepakbola Cristiano Ronaldo. Bintang Real Madrid asal Portugal itu memenangkan banyak gelar pada tahun lalu, baik dalam level klub, tim nasional atau pun gelar individu.

Cristiano dinobatkan sebagai pemain terbaik dengan menyabet gelar Ballon d’Or. Itu merupakan yang keempat bagi penyerang berusia 31 tahun itu dalam kariernya. Ia pun membantu Real mengangkat trofi Liga Champions serta berhasil meraih titel Piala Eropa bersama Portugal.

Sang bintang pun menegaskan, bahwa dirinya punya ambisi untuk selalu jadi yang terbaik dan menegaskan bukan lah tipe pemain yang mengedepankan segalanya hanya demi materi.

“Dalam pekerjaan saya, saya ingin berusaha menjadi yang terbaik dan saya bekerja untuk itu,” buka Cristiano dalam wawancaranya kepada On TV.

“Jadi, penting bagi saya untuk menjadi nomor satu, pemain paling bernilai, tapi itu bukan motivasi saya.”

“Motivasi saya adalah bermain sepakbola, menjadi yang terbaik. Saya memandang uang hanya sebagai alat untuk menjadi nyaman dan independen setelah saya mengakhiri [karier] sepakbola.”

Agen Cristiano, Jorge Mendes, belakangan mengklaim bahwa Cristiano dihargai 300 juta euro jika bersedia menyeberang ke Liga Super Cina. Belakangan Tiongkok memang terus mendapatkan bintang asal kompetisi Eropa dengan iming-iming gaji dan harga selangit.

“Dari Tiongkok mereka pernah mengajukan tawaran €300 juta kepada Real Madrid dan lebih dari €100 per tahun kepada pemain,” buka Mendes.

“Tapi uang bukanlah segalanya – Real Madrid adalah klub bagi hidupnya. Cristiano bahagia di Madrid dan mustahil baginya untuk pindah ke Tiongkok.”

“Tiongkok adalah pasar baru dalam sepakbola. Mereka bisa membeli banyak pemain, tapi sekali lagi mustahil untuk Ronaldo. Cristiano adalah pemain terbaik di dunia dan akan selalu sama. Jadi wajar jika ada tawaran.”