DewaSport.asia – Calon pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, memiliki rekam jejak yang apik saat menjadi pemain dibandingkan setelah menempati posisi pelatih.
Dikutip dari Transfermarkt, Tae Yong mengawali karier bersama Ilhwa Chunma FC yang kini bernama Seongnam Ilhwa pada 1992, setelah sebelumnya bermain di Universitas Yeungnam sejak 1988-1991.
Bersama Seongnam, Tae Yong memiliki total penampilan di 296 pertandingan di semua ajang sejak 1992-2004.
Pada musim 2005/2006, Tae Yong pindah ke Liga Australia bersama Queensland Roar. Namun di Negeri Kanguru itu Tae Yong hanya bermain sekali.
Beragam trofi dimiliki Tae Yong saat menghabiskan sebagian besar kariernya di Seongnam. Tercatat, 14 gelar diraih Tae Yong bersama Seongnam.
Trofi pertama Tae Yong adalah gelar Piala Liga Korea 1992 setelah menang agregat 4-2 atas LG Cheetahs di Stadion Dongdaemun, 28 November 1992.
Di final leg kedua itu Tae yong menyumbang satu gol (10′) untuk kemenangan 2-0 Seongnam atas Cheetahs.
Setelah Piala Liga Korea, Tae Yong menjuarai Liga Korea Selatan atau K League 1 musim 1993. Pada musim itu Seongnam jadi pemenang setelah unggul 7 poin atas LG Cheetahs.
Gelar itu pembuka untuk tiga trofi K League 1 di dua musim berikutnya, 1994 dan 1995. Termasuk juga piala-piala turnamen domestik lainnya.
Hattrick Tae Yong bersama Seongnam tidak berhenti di periode 1993-1995. Tiga gelar beruntun kembali didapat pada 2001, 2002, dan 2003.
Tae Yong menambah perbendaharaan gelarnya bersama Seongnam dengan menjuarai Piala Korea 1999 dan Piala Liga Korea 1992, 2002, dan 2004.
Trofi tertinggi yang pernah diraih Tae Yong sebagai pemain adalah gelar Liga Champions 1995 setelah di final mengalahkan Al Nasr 1-0 dari Arab Saudi di Stadion Raja Fahd.
Tae Yong tidak saja piawai mengoleksi trofi bersama klub. Di tingkat individu, pelatih kelahiran Yeongdeok itu juga menunjukkan kelasnya.
Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu menjadi Pemain Muda Terbaik Liga Korea pada 1992. Ia dua kali tercatat sebagai Pemain Terbaik Korea pada 1995 dan 2001.
Meski berposisi sebagai gelandang serang, namun Tae Yong cukup andal membobol gawang dengan tercatat sebagai top skor Liga Korea pada 1996.
Sementara itu karier Tae Yong sebagai pelatih tidak secemerlang saat jadi pemain. Di level pelatih, Tae Yong hanya meraih tiga gelar.
Liga Champions Asia 2012 jadi gelar pertama Tae Yong sebagai pelatih ketika membawa Seongnam mengalahkan Zob Ahan dari Iran, 3-1.
Di timnas Korea Selatan, Ta Yong membawa tim asal Negeri Ginseng itu juara Piala Asia Timur 2017.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘
‘; } [/insert_php]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.