DewaSport.asia – Penyerang Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang tak bisa menyembunyikan rasa geramnya melihat teknologi Video Assistant Referee (VAR) tidak digunakan kala Trent Alexander-Arnold melanggar Bukayo Saka.
Insiden antara Trent dengan Saka itu terjadi di awal babak kedua kala Arsenal menjamu Liverpool di Emirates Stadium di matchday 36 Premier League. Keduanya saat itu berebut bola.
Saat itu kaki Trent terangkat cukup tinggi. Pul sepatunya pun mendarat di sekitar area lutut Saka.
Insiden itu membuat Saka terkapar. Di sisi lain, wasit hanya memberikan kartu kuning kepada Trent.
Geramnya Aubameyang
Insiden antara Trent Alexander-Arnold dengan Bukayo Saka itu sama sekali tak dilihat ulang melalui tayangan Video Assistant Referee. Padahal sebelumnya, VAR digunakan pada pelanggaran Eddie Nketiah.
Sebelumnya, Nketiah melanggar Justin James kala Arsenal jumpa Leicester City setelah ia masuk sebagai pemain pengganti. Ia awalnya dikartu kuning namun kemudian wasit melihat VAR dan akhirnya memberikan kartu merah pada pemain muda tersebut.
Aubameyang pun merasa geram melihat teknologi VAR tidak digunakan kala Trent melanggar Saka. Ia mengungkapkan kekesalannya itu melalui Twitter.
“Apa-apaan ini [pelanggaran ini] malah tidak ada VAR.”
Komentar dari Arteta
Manajer Arsenal Mikel Arteta juga sempat memberikan komentarnya terkait insiden tersebut. Akan tetapi ia tak mau berkomentar terlalu panjang.
“Pelanggaran itu terjadi di depan saja dan itu adalah bagian dari permainan. Saya rasa mereka berdua berebut bola dan itu adalah bagian dari permainan,” tegasnya.
Arsenal sendiri berhasil menang 2-1 atas Liverpool di pertandingan tersebut. Trent Alexander-Arnold terus bermain selama 90 menit sementara Bukayo Saka hanya bermain hingga menit ke-85.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.