DewaSport.asia – Ardhi Tjahjoko mundur dari jabatannya sebagai manajer Persija Jakarta, Senin (13/1/2020). Pria berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) TNI Angkatan Udara (AU) tersebut telah tiga tahun menduduki posisi itu.
Ardhi mengumumkan pengunduran dirinya dari kursi manajer Persija di akun Instagramnya, @ardhitj90. Namun, ia membuka kemungkinan untuk kembali menjadi bagian tim berjulukan Macan Kemayoran ini.
“Saya belum mendapat surat perintah dari kesatuan saya bertugas. Tapi dengan ada atau tidaknya saya, saya akan tetap mendukung Persija Jakarta,” ujar Ardhi, Selasa (14/1/2020).
Mundurnya Ardhi memicu spekulasi bahwa Persija akan terusir dari Halim Perdanakusuma. Pasalnya, selama Ardhi menjabat, tim ibu kota bertempat tinggal dan berlatih di Lapangan milik PSAU TNI AU tersebut.
“Persija masih latihan di Halim Perdanakusuma,” tutur Ardhi.
Ia juga membuka kemungkinan untuk kembali menjadi bagian Macan Kemayoran setelah surat rekomendasi dari kesatuannya terbit.
“Nanti kalau suratnya turun, terserah manajemen saja mau menempatkan saya di mana. Yang jelas, saya lebih suka di lapangan bersama pemain,” imbuh Ardhi.
Setelah melepas posisi manajer Persija Jakarta, aktivitas Ardhi kembali seperti semula. “Seperti biasa, ke kantor. Saya juga kalau tidak ada giat dengan tim, juga berkantor seperti biasa,” jelasnya.
Dari desas-desus yang beredar, pengganti kuat Ardhi sebagai manajer Persija Jakarta adalah Bambang Pamungkas. Pemain yang karib dipanggil Bepe itu juga telah hadir pada latihan pertama tim ibu kota, Senin (13/1/2020).
“Saya belum tahu. Kalau bisa Bepe, itu bagus juga. Bagi saya Bepe itu bagus. Dia mantan pemain Persija Jakarta tentunya dia sangat mengetahui tentang keadaan tim. Di samping itu, dia dapat memberikan masukan juga. Selain itu, semua pemain masih respek dengan Bepe,” terang Ardhi.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.