DewaSport.asia – Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 menampilkan raihan manis untuk para unggulan dalam laga yang digelar Rabu 15 Desember 2021. Namun, dalam laga babak 32 besar ini, wakil satu-satunya Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Serena Kani, harus gugur.
Laga Berjalan Seru
Ya, sederet laga seru dalam babak 32 besar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 digelar semalam. Dejan/Serena pun turut berlaga dengan menghadapi wakil Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Lohau.
Namun sayang, laju Dejan/Serena harus terhenti usai takluk dengan skor 18-21, 21-18, dan 16-21. Dengan begitu, habislah wakil Indonesia di ajang bergengsi tersebut. Namun, ajang ini diprediksi masih menarik perhatian karena beberapa pemain top masih menunjukkan eksistensinya.
Katakanlah dari sektor ganda campuran, pasangan unggulan kedua asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, menang dua gim 21-7 dan 21-13 dari pasangan Jerman, Patrick Scheiel/Franziska Volkmann.
Kemudian dari sektor ganda putra, pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, yang merupakan unggulan keempat, juga mendulang hasil manis. Mereka menang lawan wakil China, Ou Xuan Yi/Zhang Nan, dengan skor 21-18, 20-22, dan 21-16.
Di ganda putri, pasangan Korea Selatan, Kim Soyeong/Kong Heeyong, berhasil menang mudah melawan wakil Swiss, Aline Muller/Jenjira Stadelmann. Musih bebuyutan Greysia Polii/Apriyani Rahayu ini menang dengan skor 21-11 dan 21-10.
Sektor Putri
Sementara dari sektor tunggal putri, pemain unggulan kedua dari Jepang, Akane Yamaguchi menang mudah di 32 besar. Ia mengalahkan pemain Denmark, Line Hojmark Kjaersfeldt, dengan skor 21-13 dan 21-15.
Tak ketinggalan dari laga peraih hattrick kemenangan Indonesia Badminton Festival 2021 asal Korea Selatan, An Seyoung. Pemain unggulan kelima ini menang dengan skor 21-7 dan 21-15 saat melawan pemain Malaysia, Iris Wang.
Dari sektor tunggal putra pun tak kalah seru. Pemain unggulan ketiga asal Denmark, Anders Antonsen, tak menemukan perlawan berarti dari wakil Srilanka, Niluka Karunaratne. Antonsen menang 21-11 dan 21-15.
Namun di balik itu, ada juga unggulan yang kalah. Misalnya, pemain Jepang, Kanta Tsuneyama, yang dikalahkan HK Vittinghus dari Denmark, kemudian Busanan Ongbamrungphan (Thailand) kalah karena memilih retired saat laga baru berjalan melawan Line Christophersen dari Denmark.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.