Deontay Wilder mempertahankan gelar juara kelas berat WBC setelah duel melawan Tyson Fury berakhir imbang. Meski dua kali mencium kanvas, hakim memberi nilai sama untuk kedua petinju dalam duel di Staples Center, Los Angeles.
Wilder sempat menjatuhkan Fury di ronde kesembilan dan 12, namun Fury yang mengumpulkan angka mayoritas di beberapa ronde, mampu berdiri kembali. Tiga hakim yang menilai laga tersebut memberi skor 115-111 untuk Wilder, 114-110 untuk Fury, dan 113-133. Dengan hasl tersebut gelar juara tetap dipegang Wilder.
Pada ronde pertama dan kedua, kedua petinju masih dalam penjajakan meski Fury dominan dalam melancarkan pukulan. Dan, pada ronde ketiga, Fury sempat mengejek Wilder dengan tangan di belakang punggungnya dengan sedikit memonyongkan bibirnya.
Namun, emosi Wilder tak terpancing. Wilder mengalihkan fokus dengan memukul bagian tubuh Fury di awal ronde ketiga sebelum mengubah taktik. Fury masih bisa menguasai keadaan untuk menghindar dan membalas pukulan ke mata kanan Wilder.
Memasuki babak kelima Wilder lebih bersemangat dengan membuat pukulan berarti. Namun, Fury mampu menghindar dan terlihat melawan dengan melepaskan beberapa kombinasi pukulan cepat dan berkelas. Bronze Bomber -julukan Wilder- menguasai ronde ini.
Penonton yang gelisah membangunkan Fury setelah membuka ronde keenam dengan pergerakan yang lamban. Gypsy King -julukan Fury- merespons dengan pukulan kombinasi kiri-kanan yang memaksa Wilder mundur.
Mata kanan Wilder terlihat bengkak dan menjadi target instan bagi Fury. Sementara Wilder terus berjuang untuk membuat dampak dalam pertarungan itu. Ronde ketujuh seperti milik Fury ketika mendaratkan dua pukulan kanan yang membuat Wilder emosi dan mencoba menyerang. Namun, Fury menghindar dengan sedikit menari.
Fury kembali mengejek Wilder di ronde kedelapan. Dia meninju dirinya sendiri di kepala untuk mengatakan kepada Wilder bahwa pukulannya tidak berefek apa-apa. Pada ronde ini, Wilder mencoba mengurung Fury, namun Fury melepaskan sejumlah jab dan terus memancing Wilder untuk melepaskan pukulan besar.
Ronde kesembilan menjadi pembuktian Wilder. Sang juara bertahan menjatuhkan Fury setelah hook kirinya yang diikuti pukulan tangan kanan membuat Fury mencium kanvas. Namun, Fury mampu bertahan dan menahan serangan gencar Wilder.
Pada ronde kesepuluh, Wilder mengerahkan seluruh tenaganya untuk mencoba mengalahkan Fury setelah knockdown. Namun, Fury mendapatkan kembali kendali dan menembakkan kombinasi kiri-kanan yang membuat Wilder sedikit linglung. Kedua petinju menyelesaikan ronde ini dengan berpelukan.
Di ronde ke-11, Fury coba bangkit dan melepaskan jab dan membungkam hook kiri Wilder. Di ronde ke-12, Fury seperti akan tersingkir dengan dua menit tersisa, setelah dijatuhkan Wilder lewat pukulan keras tangan kirinya, untuk kedua kalinya. Namun, dia berhasil bangkit lagi hanya saat wasit menghitung di angka 9. Hingga bel berbunyi tanda ronde ke-12 berakhir, Fury bertahan.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.