DewaSport.asia – Kekalahan Timnas Indonesia U-23 dari Uni Emirat Arab (UEA) di babak 16 besar sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, disikapi beragam oleh kalangan suporter.

Ada yang bisa menerima kekalahan itu dengan lapang dada, ada pula yang kecewa berat karena kiprah Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018 terhenti. Padahal, Indonesia berstatus tuan rumah.

Timnas Indonesia U-23 kalah 3-4 lewat adu penalti setelah di waktu normal hingga perpanjangan waktu, bermain sama kuat, 2-2.

[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘

‘; } [/insert_php]

Dua fan Timnas Indonesia U-23 dari kalangan kaum hawa ikut menyuarakan opini mereka terkait kekalahan Tim Garuda Muda.

“Kecewa, kecewa banget. UEA menang karena penalti dan seharusnya di 90 menit tadi tidak ada penalti. Terus sepertinya pemain UEA banyak mengulur waktu, tiba-tiba jatuh padahal tidak cedera. Tapi, apa pun itu, Indonesia tetap juara buat kami,” ujar Aaliyah Massaid, putri mendiang Ajie Massaid, kepada KLY Sport, seusai pertandingan.

Aaliyah Massaid datang bersama teman-temannya ke Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. Ini merupakan kali pertama dia menonton Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018. Sebelumnya pada babak penyisihan grup, mereka tidak menonton.

“Jujur, kecewa sih. Kan kalau tidak ada dua penalti UEA itu, harusnya Indonesia menang,” timpal Kanasya Rahmadia, rekan dari Aaliyah Massaid.

Meski kali pertama nonton dan kalah, keduanya mengaku tak kapok mendukung Timnas Indonesia U-23. Tak hanya di Asian Games 2018 melainkan juga di ajang lain yang diikuti Tim Merah-Putih dalam berbagai level.