Grande Partita akan menghiasi lanjutan Liga Serie A Italia pekan ini, di mana AC Milan sebagai tuan rumah akan menjamu Juventus, Minggu (23/11) dinihari WIB. Tak bisa dimungkiri, bahwa Milan kini kelasnya tertinggal dalam beberapa musim terakhir oleh Juventus. Namun hal tersebut takkan mengurangi gengsi pada laga ini.

Milan mulai menunjukkan perkembangan positif di bawah arahan pelatih Vincenzo Montella. Rosseneri belum terkalahkan dalam enam partai terakhir, lima kemenangan mereka torehkan dan satu hasil imbang didapat. Kemenangan mampu dirampungkan dengan cara yang dramatis, salah satunya kala membekuk Sassuolo pada pekan ketujuh. Di mana skor berakhir 4-3 untuk Milan.

Juventus masih jadi tim superior, meski sempat dibekap FC Internazionale pada pekan keempat. Itu jadi satu-satunya kekalahan Gianluigi Buffon dan kolega sejauh ini, di mana enam laga lainnya mampu mereka rampungkan dengan kemenangan sehingga tetap kokoh di posisi pucuk klasemen.

Kemenangan di Liga Champions kontra Olympique Lyonnais tengah pekan kemarin jadi motivasi tinggi skuat Massimiliano Allegri. Mereka mampu membungkam Lyon yang bertindak sebagai tuan rumah dengan kondisi sepuluh pemain tersisa. Aksi heroik Buffon di bawah mistar Si Nyonya Tua membuat kiper timnas Italia itu kembali menuai pujian.

Total sebelas gol mampu ditorehkan Juventus pada lima partai terakhir mereka di semua ajang. Dan cemerlangnya lagi, jala Bianconeri hanya kemasukan satu gol. Hal itu berbeda dengan Milan yang lebih produktif dengan 14 gol dari lima laga teraktual namun harus kejebolan empat. Tentu, menghadapi Juventus akan jadi ujian serius bagi barisan belakang Milan nanti.

Sejak 2012, Milan belum pernah meraih kemenangan atas Juventus pada ajang Serie A. Satu-satunya kemenangan Milan terjadi pada Coppa Italia bulan Januari 2013. Tujuh pertemuan terakhir kedua tim di Serie A, Milan selalu dipaksa menyerah oleh Juventus – yang mampu memenangkan 33 dari 36 laga Serie A terakhir.

Memenangkan laga di kandang lawan bukan problem besar bagi Juventus dari 20 partai tandang terakhir mereka melawan tim yang peringkatnya lebih buruk. 16 pertandingan mereka mampu menangkan, tiga hasil imbang dan hanya sekali kalah ketika bermain away.

Kedua tim bakal tanpa beberapa pemain penting mereka pada laga nanti. Kapten Riccardo Montolivo masih harus berjuang melawan ACL hingga musim depan, pun dengan Andrea Bertolacci serta Luca Antonelli yang juga cedera.

Dari kubu Juventus, jenderal pertahanan Giorgio Chiellini, Kwadwo Asamoah, Daniel Rugani dan striker Mario Mandzukic berpeluang absen. Namun Allegri tak perlu pusing dengan ketiadaan nama di atas, karena masih ada sederet pemain sepadan seperti Paulo Dybala di lini depan yang sejauh ini sudah membukukan tiga gol bersama Gonzalo Higuain dengan enam gol.

Lima Pertemuan Terakhir AC Milan – Juventus

– Coppa Italia 2015/16: Milan 0-1 Juventus
– Serie A Italia 2015/16: Milan 1-2 Juventus
– Serie A Italia 2015/16: Juventus 1-0 Milan
– Serie A Italia 2014/15: Juventus 3-1 Milan
– Serie A Italia 2014/15: Milan 0-1 Juventus

Pasar Taruhan dan Prediksi Skor

– Pasar Taruhan Asia AC Milan – Juventus (1/2:0)
– Over Under (2 ½)
– Pasar Taruhan Eropa 1×2 AC Milan menang (4.20), imbang (3.50), Juventus menang (1.91)
– Prediksi Skor AC Milan 1-2 Juventus

Prakiraan Susunan Pemain

Milan: Donnarumma; Abate, Romagnoli, Paletta, De Sciglio; Kucka, Locatelli, Bonaventura; Suso, Bacca, Niang.

Juventus: Buffon; Benatia, Bonucci, Barzagli; Alves, Khedira, Lemina, Pjanic, Sandro; Dybala, Higuain.