DewaSport.asia – Keputusan akhir soal rumor transfer Frenkie De Jongakan segera terjawab. De Jong akan bertemu dengan Barcelona untuk membicarakannya.

Pemain berusia 25 tahun itu sudah tiba di pusat latihan Barcelona per hari Senin ini. Sebab, pasukan Xavi Hernandez ini akan segera memulai latihan di masa pra musim.

Dilansir dari Marca, pertemuan antara Barcelona dan De Jong belum diketahui kapan tetapi akan dilakukan sesegera mungkin. Tujuan dari pertemuan ini adalah membahas soal desas-desus yang berputar selama bursa transfer beberapa waktu belakangan.

Dari banyak laporan, Manchester United menjadikannya sebagai prioritas utama di bursa transfer. Beberapa laporan bahkan mengklaim proses kepindahannya akan semakin dekat.

Sama-sama Tidak Mau

Barcelona dan Frenkie De Jong sebetulnya punya jawaban yang sama terhadap pendekatan yang dilakukan Manchester United. Mereka berdua tidak mau.

Barcelona, melalui presiden Joan Laporta, sudah menegaskan tidak akan menjual De Jong. Pemain timnas Belanda itu masih dibutuhkan tim untuk musim depan.

De Jong pun begitu. Ketertarikan Setan Merah tidak membuatnya ingin pindah karena ingin sukses bersama Barcelona.

Mentok di Gaji

Niat mereka sama, tetapi realitasnya bisa berbeda. Barcelona berencana meminta Frenkie De Jong untuk menurunkan gajinya untuk musim depan, tetapi sang pemain enggan.

Belum ada kepastian soal berapa besar gaji yang hendak dipangkas klub. Namun, laporan BarcaBuzz menuliskan, ada penurunan gaji yang signifikan.

Oleh sebab itu, De Jong tidak senang dengan niat tersebut. Sang pemain bersama agennya, Ali Dursun bakal mempertanyakan posisi Barcelona saat pertemuan nanti terkait dengan gaji.

Pertimbangan Keputusan Akhir

Dalam laporan yang sama, Frenkie De Jong disebutkan sangat marah dengan desas-desus yang beredar soal hengkangnya dia dari Spotify Camp Nou. Pertemuan nanti akan jadi pertimbangan akhir bagi sang pemain.

De Jong dan Barcelona bisa saja melanjutkan kerja samanya di musim depan, termasuk menolak tawaran Manchester United saat ini. Namun, ia harus mau menurunkan gajinya.

Sebaliknya, apabila De Jong tidak melunak soal penurunan gaji dan upaya perbaikan finansial dari Barcelona, De Jong bisa saja dijual. Manchester United akan dapat angin segar apabila seperti itu.