DewaSport.asia – Manajer Chelsea, Thomas Tuchel menyatakan bahwa ia bergabung dengan The Blues untuk meraih gelar juara dan yakin bahwa klubnya memiliki tradisi yang dibutuhkan untuk mewujudkan ambisinya.
Tuchel ditunjuk menggantikan Frank Lampard pada Januari lalu. Secara luar biasa, pria asal Jerman itu sukses mengawali kariernya di Chelsea dengan gemilang.
Saat ini Chelsea berpeluang besar melaju ke semifinal Liga Champions. Tak cuma itu, The Blues juga bakal berlaga di babak semifinal Piala FA pada akhir pekan nanti.
Penegasan Tuchel
Menyikapi situasi timnya yang hampir pasti bakal lolos ke semifinal Liga Champions, Tuchel pun mengakui bahwa ia mengincar gelar juara sejak awal bergabung dengan Chelsea.
“Mungkin saat Anda di final. Kami berada di leg kedua perempat final Liga Champions, Anda tidak akan menemukan tim mana pun yang tidak memiliki tujuan untuk mencapai semifinal,” ujar Tuchel seperti dikutip Goal International.
“Kami berada di semifinal Piala FA dan memiliki peluang untuk mencapai final, jika kami tiba di final maka kami memiliki peluang untuk menang. Tidak ada yang disembunyikan. Ini adalah klub yang memiliki budaya, struktur, untuk memenangkan gelar dan memenangkan pertandingan secara berurutan. Chelsea adalah klub yang memiliki budaya, sejarah, dan mentalitas untuk melakukannya,” tambahnya.
“Saya di sini untuk memenangkan gelar, saya di sini untuk memenangkan pertandingan dan sebagai hasilnya, memenangkan gelar. Ini adalah apa yang saya tuntut dari diri saya sendiri, jadi mengapa sekarang kita harus mengatakan sesuatu yang berbeda? Jika Anda ingin menang dalam lima tahun atau tiga tahun, saya tidak tahu apa itu,” tukas nya.
Fokus ke Porto
Terlepas dari besarnya peluang Chelsea melaju ke semifinal, Tuchel enggan kehilangan fokus. Tuchel ingin agar tim asuhannya lebih dulu fokus ke laga leg kedua perempat final versus Porto.
“Sekaranglah waktunya tapi jujur kita bisa bicara berjam-jam tapi besok adalah pertandingan yang harus dimainkan dan tidak ada pertandingan yang lebih berat dari pertandingan berikutnya, tidak ada rintangan yang lebih berat daripada yang ada di depan Anda dan kami tidak boleh tersesat. dalam mimpi, harapan dan pidato atau apa pun,” tutur Tuchel.
“Kami di sini untuk tampil di leg kedua perempat final, inilah yang kami lakukan dan semoga setelah besok kami bisa berbicara tentang semifinal.” tandasnya.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.