DewaSport.asia – Arsenal sempat dikritik terkait perlakuan mereka terhadap Wiliam Saliba musim ini. Mikel Arteta meminjamkan Saliba tanpa memberinya kesempatan bermain.
Saliba direkrut Arsenal dari Saint Etienne pada Juli 2019, tapi baru bergabung di bulan Juni 2020. Saat itu Saliba diduga akan memanaskan persaingan bek tengah.
Nahasnya, Saliba justru begitu akrab dengan bangku cadangan. Jarang bermain, akhirnya dia dipinjamkan ke Nice pada awal Januari 2021 kemarin.
Keputusan inilah yang dianggap kejam, sebab Saliba tidak punya kesempatan membuktikan diri di Arsenal.
Tidak terkejut
Meski terkesan kejam, keputusan Arsenal ternyata sangat masuk akal bagi mantan pemain mereka Bacary Sagna. Menurutnya Saliba memang harus menghadapi tantangan bermain.
Sagna sendiri pernah ada di posisi Saliba. Jalan kariernya sama, dari Prancis ke Arsenal. Karena itulah dia tahu betul bagaimana kondisi Saliba.
“Saya tidak terkejut karena dia bergabung ke liga terbaik di dunia. Main bagus di Prancis benar-benar berbeda dengan membuktikan diri di Premier League,” kata Sagna kepada Goal.
“Saya masih percaya padanya. Saya kira dia pemain bagus dan dia bisa beradaptasi di Arsenal, sebab saya sudah banyak melihat dia bermain.”
Tampil apik di Nice
Lagi pula, keputusan meminjamkan Saliba ini terbukti tepat. Saat ini Saliba jadi salah satu pemain andalan Nice, dia mendapatkan pengalaman dan menit bermain yang dibutuhkan pemain muda.
“Dia tampil apik di Nice dan mungkin merupakan salah satu pemain terbaik mereka. Di usia itu Anda memang harus bermain. Dia punya potensi besar dan fans Prancis tahu itu,” sambung Sagna.
“Meminjamkannya bukanlah hal buruk, ini bukan bentuk hukuman. Bagi saya, meminjamkan dia justru cerdas daripada membiarkan dia di bangku cadangan atau bahkan tidak masuk skuad,” pungkasnya.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.