DewaSport.asia – Proses negosiasi kontrak baru antara Barcelona dengan Marc-Andre ter Stegen dikabarkan berhenti di tengah jalan karena Barca tak bersedia menuruti permintaan sang kiper.

Kontrak Ter Stegen di Barcelona bakal berakhir pada musim panas 2022 mendatang. Namun, Barca ingin memperpanjangnya guna memagari kiper asal Jerman itu dari rayuan klub lain.

Belakangan muncul kabar yang menyebut bahwa Ter Stegen menjadi target dari klub raksasa Premier League, Chelsea pada jendela transfer musim panas mendatang.

Penolakan Barcelona

Barcelona dan Ter Stegen pun menggelar negosiasi perihal kontrak baru. Namun seperti dilansir Goal International, negosiasi ini rupanya mengalami kebuntuan.

Barca diklaim tak bersedia mengabulkan permintaan Ter Stegen yang ingin gajinya dinaikkan menjadi sekitar 15 juta euro per musim. Angka ini hanya kalah dari kapten Blaugrana, Lionel Messi.

Ter Stegen kabarnya merasa bahwa setelah enam tahun memperkuat Barca, ia layak mendapat gaji sama dengan pemain seperti Luis Suarez.

Negosiasi kabarnya akan dilanjutkan pada musim panas nanti. Barca masih yakin bisa mengikat Ter Stegen untuk memperpanjang komitmen hingga 2027 mendatang.

Barcelona Takut Financial Fair Play

Penolakan Barca ada alasannya. Klub Catalan itu diyakini tak mau jor-joran dalam memberikan gaji bagi para pemainnya guna menghindari penyidikan dari UEFA terkait aturan Financial Fair Play.

Pada jendela transfer Januari kemarin, Barcelona lebih memilih memperketat keuangan dengan tak membeli pemain berharga mahal meski Suarez mengalami cedera.

Ketika Ousmane Dembele ikut cedera dan membuat Barca memiliki kesempatan melakukan transfer pemain darurat, mereka hanya memilih menggaet pemain sekelas Martin Braithwaite.