DewaSport.asia – Piala Dunia 2018 tinggal menghitung hari saja. Kick off turnamen akbar tersebut akan dilakukan pada 14 Juni 2018 mendatang.
Publik di seluruh dunia pasti sudah tidak sabar menantikan pagelaran itu. Mereka ingin melihat bintang-bintang seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo bertempur membela negara masing-masing.
Cuma kabar buruknya, diprediksi produktivitas pekerja bakalan menurun selama Piala Dunia. Diyakini banyak dari mereka yang memilih membolos pekerjaan demi bisa menyaksikan laga-laga seru di Rusia.
Hal tersebut didasarkan kepada analisa lembaga konsultan pekerja, BDS Asesores. Mereka bahkan menilai, tingkat ketidakhadiran pekerja di seluruh dunia akan naik sekitar 30 persen dari waktu biasanya.
[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘‘; } [/insert_php]
Namun, hal semacam itu bisa dimaklumi. Karena yang serupa memang sudah terjadi di perhelatan Piala Dunia sebelum-sebelumnya.
“Akan banyak orang mulai mendadak sakit, izin tanpa alasan, atau datang terlambat ke kantor,” kata Jaime Solis, selaku kepala lembaga BDS Asesores, dikutip AS.
Fernando Torres mengangkat trofi Piala Dunia 2010 bersama Timnas Spanyol
Demi mengurangi dampak Piala Dunia kepada produktivitas pekerjaan, Solis pun coba memberikan masukan. Dia berpikir jika sebaiknya perusahaan di seluruh dunia memberikan waktu bekerja yang felsibel kepada karyawan, seperti yang dilakukan oleh Kosta Rika pada Piala Dunia 2014 lalu.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.