DewaSport.asia – Olivier Giroud kian frustrasi karena minimnya menit bermain di Chelsea. Dia meminta Frank Lampard segera melepasnya, mungkin pada bursa transfer Januari 2020 mendatang.

Giroud memang tidak terlalu mujur musim ini. Dia hanya jadi pilihan ketiga Lampard, di bawah Tammy Abraham dan Michy Batshuayi.Situasi ini bahkan lebih buruk ketika dia masih bersaing dengan Gonzalo Higuain musim lalu.

Keputusan Lampard tak keliru. Abraham terbukti bisa jadi striker utama Chelsea, dengan 10 gol dari 12 pertandingan di Premier League. Batshuayi pun selalu menjawab tantangan setiap kali mendapatkan kesempatan.

Bagaimana reaksi Giroud tentang kesulitannya di Chelsea?

Ingin Pergi

Mengutip Express, Giroud mulai muak dengan perlakuan Lampard. Striker 33 tahun ini jelas tidak terima. Giroud merasa masih bisa bermain di level tinggi, yang kerap terbukti saat membela Timnas Prancis.

Jika situasinya tak berubah, Giroud cemas tidak akan bisa membela Timnas Prancis pada ajang Euro 2020 mendatang. Bagaimanapun, tampil reguler di klub merupakan satu syarat utama untuk membela timnas.

Sebab itu, Giroud tidak melihat cara lain. Dia meminta klub segera menjualnya pada bursa transfer Januari 2020 mendatang. Keputusan ini berat, tapi Giroud hanya ingin yang terbaik.

Berlabuh ke Mana?

Masalahnya, Giroud harus menemukan klub baru yang tepat. Meski masih cukup tajam, usianya tak lagi muda. Giroud harus mempertimbangkan banyak hal.

Masih menurut laporan tersebut, kabarnya Inter Milan jadi peminat utama Giroud dan menawarkan kontrak hingga 2021. Negosiasi sedang berlangsung, Chelsea harus mengambil sikap.

Jika transfer ini benar terwujud, Giroud bakal bekerja sama dengan Antonio Conte lagi. Beberapa tahun lalu, Conte-lah yang mendatangkan Giroud dari Arsenal.

Giroud hanya satu kali jadi starter di Premier Leauge musim ini, dengan total empat penampilan.

[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘

‘; } [/insert_php]