DewaSport.asia – Perjalanan Tommy Sugiarto di ajang Fuzhou China Open 2019 telah berakhir. Tepatnya Tommy telah menghentikan langkahnya di babak pertama lantaran tak sanggup mengalahkan tunggal putra asal India, yakni Sai Praneeth, usai kalah 21-5, 12-21, dan 10-21 pada Rabu 6 November 2019.

Tentu kekalahannya dari Sai itu sangat membuat Tommy kecewa. Apalagi ia ingin tampil baik di Fuzhou China Open 2019 lantaran telah memutuskan untuk menjadikan turnamen tersebut sebagai kompetisi terakhir yang diikutinya di musim ini.

“Dari awal memang rencananya enggak ikut ke Hong Kong Open 2019. Setelah ini saya akan langsung pulang ke Jakarta, rehat sebentar, dan menyusun rencana turnamen untuk tahun depan (2020),” ujar Tommy, melansir dari laman resmi PBSI, Kamis (7/11/2019).

Ya, Tommy ternyata memang sedari awal sebelum Fuzhou China Open 2019 dimulai, ia sudah memilih kompetisi itu untuk menjadi turnamen terakhir yang diikutinya di tahun 2019 ini. Jadi rencananya setelah Fuzhou China Open 2019 berakhir, ia akan kembali ke Jakarta untuk beristirahat dan menyusun rencana untuk mengarungi gelaran tahun 2020 mendatang.

Akan tetapi, apa daya Tommy justru tak menyangka dirinya bakal gugur di Fuzhou China Open 2019 dengan sangat cepat, yakni sejak di babak pertama. Tentu hal tersebut di luar dari prediksinya.

Kendati demikian, terlepas dari itu semua rencananya untuk menjadikan Fuzhou China Open 2019 sebagai turnamen terakhir di 2019 ini tampaknya tetap akan Tommy ambil. Jadi, pada kompetisi selanjutnya seperti Hong Kong Open 2019 yang baru dimulai pada 13 November 2019 mendatang, nama Tommy dipastikan tidak ada untuk mewakili Indonesia.

[insert_php] if (wp_is_mobile()) { echo ‘

‘; } [/insert_php]